Kemenag DIY Lakukan Rotasi Besar Pejabat, Ahmad Bahiej: Mutasi adalah Keniscayaan

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta (Kanwil Kemenag DIY) melakukan rotasi sejumlah pejabat struktural di lingkungan kerjanya.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung di Aula Lantai III Kanwil Kemenag DIY Jalan Sukonandi, Kota Yogyakarta pada Jumat (8/8/2025). Pengambil sumpah jabatan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag DIY, Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum.

Dalam agenda tersebut, beberapa posisi strategis mengalami pergeseran. Abd Suud, yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, kini dipercaya sebagai Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag DIY. Sementara itu, Muntolib yang sebelumnya mengisi posisi Kabag TU, digeser menjadi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul.

Posisi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah kini diisi oleh H. Sidik Pramono yang sebelumnya memimpin Kantor Kemenag Kabupaten Sleman. Sedangkan Kursi Kepala Kemenag Sleman selanjutnya ditempati Nadhif yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta.

Perombakan juga terjadi di Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta. Ahmad Shidqi yang sebelumnya memimpin Kemenag Bantul, kini dipercaya menjadi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta.

Mutasi untuk Pengembangan ASN

Dalam sambutannya, Kakanwil Ahmad Bahiej menegaskan bahwa mutasi merupakan bagian dari dinamika karier Aparatur Sipil Negara (ASN). Rotasi jabatan tidak hanya sekadar memindahkan posisi, tetapi juga sebagai “tour of duty” yang memberikan kesempatan bagi pejabat untuk memperluas wawasan, memperkaya pengalaman, dan mengasah keterampilan.

“Mutasi adalah keniscayaan dalam perjalanan tugas ASN. Penugasan di tempat berbeda membuat kita berinteraksi dengan orang, lingkungan, dan tantangan yang berbeda. Hal ini akan membentuk pribadi yang lebih matang, berpengalaman, dan siap menghadapi tugas yang lebih besar,” ujar Ahmad Bahiej.

Ahmad Bahiej berharap para pejabat yang baru dilantik dapat segera beradaptasi, membangun komunikasi yang baik, serta melanjutkan program kerja yang telah berjalan dengan inovasi baru.

Rotasi pejabat di lingkungan Kemenag DIY ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kinerja lembaga, memperkuat koordinasi, serta memberikan pelayanan publik yang semakin optimal kepada masyarakat Yogyakarta. (*)