Manfaatkan Barang Bekas, Warga Tanggulrejo Gresik Sulap Limbah Jadi Kostum Karnaval

Karnaval HUT ke-80 RI di Desa Tanggulrejo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik berlangsung meriah. Ribuan warga dari anak-anak hingga orang dewasa tumpah ruah memadati jalan desa untuk menyaksikan…

Agustus 26, 2025 - 12:30
Manfaatkan Barang Bekas, Warga Tanggulrejo Gresik Sulap Limbah Jadi Kostum Karnaval

TIMESINDONESIA, GRESIK – Karnaval HUT ke-80 RI di Desa Tanggulrejo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik berlangsung meriah. Ribuan warga dari anak-anak hingga orang dewasa tumpah ruah memadati jalan desa untuk menyaksikan sekaligus ikut serta dalam parade yang digelar Minggu (24/8/2025).

Mengusung tema Recycle and Style, seluruh peserta dari RT 01 hingga RT 16 kompak menampilkan kostum kreatif berbahan barang bekas. Mulai dari sak semen, plastik makanan, kresek, hingga sak pupuk, disulap menjadi busana unik nan menarik. Bahkan setiap RT juga menghadirkan maskot dari bahan daur ulang.

Dari sekian banyak peserta, warga RT 03 berhasil mencuri perhatian. Mereka mengolah 250 sak semen menjadi kostum karnaval untuk 74 orang dan satu maskot. Hasilnya, RT 03 keluar sebagai Juara I lomba karnaval desa setelah melalui proses kreatif selama tiga minggu.

Ketua RT 03, Farikhul Isbah, mengatakan pemanfaatan sak semen bekas tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga menghasilkan karya bernilai. “Daripada dibuang, sak semen bisa diolah kembali. Kalau dikreasikan dengan baik, hasilnya bisa bernilai seni dan punya nilai jual,” ujarnya, Selasa (26/8/2025).

Menariknya, Ketua DPRD Gresik, Syahrul Munir, yang juga warga Tanggulrejo, turut ambil bagian dalam karnaval. Ia tampil mengenakan kostum daur ulang sak semen dengan tema Warok Ponorogo. Kehadirannya menambah semarak acara sekaligus memberi semangat bagi peserta lain.

“Harapannya, masyarakat bisa lebih semangat menjaga lingkungan. Barang bekas kalau dikelola dengan kreatif bisa bermanfaat. Apalagi menjaga lingkungan kini menjadi isu penting di Kabupaten Gresik,” kata Syahrul.

Kepala Desa Tanggulrejo Abdul Karim Aly menyampaikan karnaval ini tak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga memberi dampak positif bagi perekonomian warga.

Dia mengaku bangga bisa ikut memeriahkan karnaval. UMKM lokal seperti Sekawan Desa Tanggulrejo ikut ambil bagian dengan membuka lapak, sehingga menambah semarak suasana.

“Kami bahagia karena kegiatan ini bukan hanya hiburan, tapi juga mendorong warga lebih kreatif memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar,” tutur kades yang baru saja dikukuhkan karena mendapat tambahan dua tahun menjabat. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow