Penjualan AC Tinggi, Midea Luncurkan Celest Inverter Berteknologi AI Buatan Indonesia 

SURABAYA Market mesin pendingin ruangan atau air conditioning (AC) masih menduduki salah satu penjualan tertinggi di jajaran produk elektronik.

Jika skala rumah tangga biasanya hanya membutuhkan satu unit kulkas dan mesin cuci, maka penggunaan AC bisa memerlukan beberapa unit untuk tiap ruangan.

Hal itu pula yang mendasari produsen elektronik getol mengembangkan AC dengan penyematan teknologi terbaru, salah satunya yang baru saja diperkenalkan oleh Midea Electronics Indonesia. 

Midea resmi memperkenalkan Midea AC Celest Inverter berteknologi Artificial Intelligence (AI). AC pintar ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi di pabrik Midea Jababeka, Cikarang, Jawa Barat.

Produk AC Midea terbaru menggunakan teknologi kecerdasan buatan terkini yakni AI Ecomaster.

"Celest dirancang sebagai solusi pendingin udara yang lebih hemat energi, mampu mendinginkan ruangan lebih cepat, serta mudah dirawat oleh pengguna maupun teknisi," ungkap RAC Manager, Surabaya - Midea Electronics Indonesia Andreas Muljono saat peluncuran di Surabaya, Kamis (4/12/2025).

Andreas mengungkapkan, kehadiran Celest menjadi tonggak penting bagi Midea dalam menghadirkan inovasi relevan untuk konsumen dalam negeri.

Ia juga menegaskan, bahwa teknologi AI pada Celest dirancang untuk memberikan efisiensi nyata tanpa mengurangi kualitas produk rumah tangga Midea.

Midea, kata dia, ingin memastikan bahwa setiap inovasi yang dihadirkan benar-benar memberikan manfaat yang terasa bagi pengguna.

"Melalui Celest, kami membawa teknologi AI yang bukan hanya pintar, tetapi juga praktis dan hemat energi, sehingga konsumen bisa menikmati kenyamanan maksimal dengan biaya operasional yang lebih rendah,” ujar Andreas.

Hemat Listrik, Lebih Efisiensi Biaya 

Andreas menjelaskan, Midea AC Celest Inverter hadir dengan pilihan kapasitas 0,5 PK hingga 2,5 PK, sehingga memberikan fleksibilitas bagi konsumen untuk menyesuaikan dengan ukuran ruangan.

Dengan konsumsi daya listrik yang rendah, pengguna hanya mengeluarkan biaya setara sekitar seribuan rupiah per hari.

"Ini membuat Celest menjadi salah satu AC inverter paling efisien di kelasnya," kata Andreas.

Meskipun dibekali teknologi AI mutakhir, Celest tetap hadir dengan harga yang lebih terjangkau dibanding kompetitor sekelasnya.

Celest sekaligus menawarkan desain modern dengan finishing doff yang selaras dengan tren interior rumah masa kini.

Pencapaian ini turut memperkuat reputasi Midea sebagai World’s No.1 Inverter Brand berdasarkan data Euromonitor International untuk periode 2022–2024.

Dibekali Empat Fitur Canggih 

Keunggulan Celest diperkuat oleh empat fitur utama yang dioptimalkan untuk kebutuhan konsumen Indonesia.

Teknologi AI Ecomaster dengan presisi suhu hingga 0,3°C diklaim mampu menyeimbangkan kenyamanan dan penghematan energi, memberikan efisiensi listrik hingga 30% dibanding mode standar.

Sedangkan CoolFlash memastikan pendinginan berlangsung cepat bahkan saat suhu luar mencapai 55°C, memudahkan ruangan kembali sejuk dalam waktu singkat.

Ketahanan jangka panjang Celest juga didukung fitur PrimeGuard, yang mengkombinasikan tabung tembaga TU1 tahan korosi, lapisan pelindung dengan ketahanan 12,5 kali lebih kuat dibanding Blue Coated Fins, serta kemampuan
PCB untuk beroperasi dalam rentang tegangan yang lebih luas.

Sementara itu, fitur I-Clean menghadirkan mekanisme pembersihan mandiri pada unit indoor dengan proses dedusting otomatis dan pembekuan evaporator hingga -10°C untuk mengangkat debu dan kotoran, sehingga pemeliharaan harian menjadi lebih mudah dan unit tetap bekerja optimal.

Product Manager Residential Air Conditioner Midea Electronics Indonesia Windi Ario Wicaksono menambahkan, bahwa Midea AC Celest Inverter merupakan kombinasi antara performa, daya tahan, perawatan yang mudah, dan desain modern yang semakin dicari oleh konsumen.

“Berbagai fitur seperti AI Ecomaster, CoolFlash, PrimeGuard, dan I-Clean menjadi nilai tambah yang menjadikan Midea AC Celest sebagai ‘paket lengkap’ bagi pengguna yang menginginkan AC
cerdas dan tahan lama dengan harga yang tetap terjangkau,” ujar Windi.

Peluncuran Midea AC Celest Inverter disebut semakin mempertegas komitmen Midea untuk menghadirkan perangkat rumah tangga berkualitas tinggi dengan teknologi terdepan, sekaligus mendukung industri manufaktur nasional melalui produksi lokal di Indonesia.

Sementara itu, data penjualan AC Midea sendiri disinyalir mencapai lebih dari Rp8 triliun secara nasional dengan target peningkatan double digit year on year (YoY) atau setara Rp200 miliar pada 2026 mendatang atau berkontribusi 10 persen terhadap total market share penjualan elektronik Midea di Indonesia.

"Kami target kenaikan market share sekitar 15 persen," ujarnya. (*)