PMI Kota Malang Apresiasi 115 Kelompok Donor Darah: Stok Darah Tembus 53 Ribu Kantong
Palang Merah Indonesia (PMI Kota Malang) menggelar Pertemuan Kelompok Donor Darah (KDD) di Hotel Atria Kota Malang.
MALANG Palang Merah Indonesia (PMI Kota Malang) menggelar Pertemuan Kelompok Donor Darah (KDD) di Hotel Atria Kota Malang, Selasa (9/12/2025). Kegiatan tahunan ini menjadi wadah penting untuk mempererat komunikasi dan sinergi antara Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Malang dengan seluruh kelompok dan institusi penyelenggara Mobil Unit Donor Darah.
Pada pertemuan kali ini pihaknya memberikan apresiasi kepada para pahlawan kemanusiaan, yaitu kelompok-kelompok donor darah aktif. Pertemuan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan penyatuan gerak dalam menghadapi potensi kedaruratan darah.
Ketua PMI Kota Malang Drs. Imam Buchori M.Si menyebutkan bahwa peranan kelompok donor darah yang terdiri dari kelompok masyarakat, institusi maupun swasta sangatlah vital.
"Pertemuan pada pagi hari ini, yaitu mengumpulkan kelompok donor darah. Karena kita dibantu oleh kelompok donor darah itu 30% dari produk darah kita itu berasal dari mobil unit," ujar Imam.
Sampai dengan Oktober 2025, tercatat ada 256 kelompok donor darah aktif di Kota Malang. Kelompok ini mencakup berbagai elemen masyarakat, mulai dari TNI/Polri, rumah sakit, masjid, gereja, perguruan tinggi, hingga sektor swasta seperti perusahaan gandum, rokok, serta hotel.
Dedikasi kelompok donor darah di Malang Raya menunjukkan hasil yang luar biasa. Total kegiatan yang dilaksanakan mencapai 81 kegiatan hingga Oktober 2025, yang berhasil mengumpulkan 14.281 kantong darah (30% dari total keseluruhan) melalui mobil unit dari total keseluruhan dari PMI Kota Malang sebanyak 53.583 kantong darah.
Meskipun menyadari bahwa para pendonor bekerja atas dasar kemanusiaan, PMI Kota Malang merasa perlu memberikan penghargaan. Dalam pertemuan tersebut, sebanyak 115 penerima dari kelompok donor darah diberikan apresiasi atas dedikasi mereka.
"Karena kelompok donor darah berhasil membantu 30% dari total, oleh karena itu, kita apresiasi, walaupun kelompok donor darah ikhlas untuk melaksanakan itu karena demi kemanusiaan. Tetapi kita dari PMI Kota Malang menginginkan ada penghargaan." kata Imam.
PMI Malang Berperan Aktif dalam Bantuan Bencana Sumatera-Aceh
Stok darah yang melimpah ini tidak hanya didistribusikan di tingkat lokal. PMI Kota Malang tercatat aktif mendukung kebutuhan darah di luar wilayah.
Darah didistribusikan ke 71 rumah sakit dan klinik di Malang Raya, serta ke sejumlah PMI kabupaten/kota di Jawa Timur dan luar kota seperti Sleman dan Makassar yang mengalami kekurangan stok.
Bahkan, dalam situasi bencana banjir Aceh-Sumatera, PMI Kota Malang juga memberikan bantuan kemanusiaan. "Bahkan kemarin kita membantu 100 kantong darah ke Sumatera dan Aceh," ungkapnya.
Selain bantuan darah, PMI Malang juga diminta untuk mengirimkan relawan ke wilayah bencana tersebut. Saat ini, bantuan relawan masih dalam tahap asesmen oleh PMI Pusat, untuk memastikan relawan yang dikirim memiliki kompetensi sesuai kebutuhan di lapangan. Rencananya, tim relawan PMI akan berada di lokasi bencana selama satu tahun untuk memberikan bantuan secara bertahap. (*)
Apa Reaksi Anda?