Polbangtan Malang Dorong Penguatan Vokasi untuk Peternakan Cerdas

Program Studi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan (PPKH) Polbangtan Malang menggelar Seminar Nasional Temu Karya Volume 3 bertema “Inovasi Vokasi Penyuluhan untuk Peternakan Cerdas dan Berda

Desember 1, 2025 - 13:30
Polbangtan Malang Dorong Penguatan Vokasi untuk Peternakan Cerdas

MALANG Program Studi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan (PPKH) Polbangtan Malang menggelar Seminar Nasional Temu Karya Volume 3 bertema “Inovasi Vokasi Penyuluhan untuk Peternakan Cerdas dan Berdaya Saing” pada Minggu, 30 November 2025 di Aula Sasana Giri Sabha Polbangtan Malang. Kegiatan ini menjadi ruang strategis dalam memperkuat kompetensi dan kolaborasi pendidikan vokasi untuk mendukung agenda nasional mewujudkan swasembada pangan, sebagaimana arah kebijakan pembangunan peternakan dan kesehatan hewan dalam RPJMN 2025–2029.

Acara tersebut menghadirkan narasumber nasional dari unsur pemerintah dan akademisi: Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dr. drh. Nuryani Zaunuddin, M.Si; Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Prof. Dr. Ir. Muhammad Halim Natsir, S.Pt., MP, ASEAN Eng., serta Prof. Ir. Panjono, S.Pt., MP., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. dari Universitas Gadjah Mada.

Seminar-Nasional-Temu-Karya-2.jpg

Seminar diikuti ratusan peserta secara luring maupun daring dari perguruan tinggi, SMK, lembaga penelitian, pemerintah daerah, serta industri peternakan nasional.

Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udrayana, menegaskan bahwa penguatan peran pendidikan vokasi sangat penting dalam mendukung ekosistem pembangunan peternakan yang maju, modern, dan berkelanjutan.

“Polbangtan Malang berkomitmen memperkuat inovasi vokasi penyuluhan sebagai fondasi lahirnya SDM peternakan yang adaptif, kompeten, dan berdaya saing. Melalui Seminar Nasional ini, kami ingin memastikan seluruh pemangku kepentingan bergerak dalam satu frekuensi menuju peternakan cerdas yang mendukung agenda besar pemerintah mewujudkan swasembada pangan. Kolaborasi multipihak bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan.”

Ketua Program Studi PPKH Polbangtan Malang, Kartika Budi Utami, menegaskan bahwa seminar ini menjadi bahan penting untuk evaluasi dan pemutakhiran kurikulum vokasi.

Seminar-Nasional-Temu-Karya-3.jpg

“Seminar Nasional PPKH menegaskan pentingnya penguatan kompetensi lulusan yang adaptif, menguasai teknologi, dan memahami kebijakan pembangunan peternakan. Ini sejalan dengan profil lulusan PPKH, baik sebagai penyuluh, pengawas bibit ternak, pengawas mutu pakan, maupun tenaga profesional industri. Hasil seminar ini kami jadikan rujukan dalam pemutakhiran kurikulum agar lulusan mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat dan industri peternakan modern,” ujar Kartika.

Seminar kemudian berlanjut dengan pemaparan materi, diskusi mendalam, dan tanya jawab yang menyoroti isu strategis pembangunan peternakan, termasuk peningkatan populasi dan produktivitas ternak, hilirisasi industri peternakan, integrasi teknologi, serta peran pendidikan vokasi dalam mempercepat pemenuhan kebutuhan protein nasional.

Kegiatan tersebut diharapkan memperkuat jejaring akademisi, pemerintah, industri, dan masyarakat dalam membangun peternakan modern yang efisien dan berdaya saing. Polbangtan Malang berkomitmen terus mencetak SDM unggul yang siap berkontribusi dalam pembangunan subsektor peternakan dan mendukung pencapaian swasembada pangan, khususnya melalui peningkatan produksi daging, telur, dan susu sebagai komoditas strategis nasional. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow