RSUD Sleman Resmikan Klinik Gagal Jantung untuk Tingkatkan Layanan Kardiovaskular
RSUD Sleman resmi membuka Klinik Gagal Jantung yang berlokasi di Lantai 4 Gedung Pelayanan Terpadu (GPT), tepatnya di area Klinik Jantung dan Pembuluh Darah.

TIMESINDONESIA, SLEMAN – RSUD Sleman resmi membuka Klinik Gagal Jantung yang berlokasi di Lantai 4 Gedung Pelayanan Terpadu (GPT), tepatnya di area Klinik Jantung dan Pembuluh Darah. Kehadiran klinik baru ini diharapkan mampu memperkuat layanan kardiovaskular dan menjawab kebutuhan masyarakat terhadap penanganan gagal jantung secara komprehensif.
Peresmian ditandai doa bersama, sambutan, dan prosesi keduk tumpeng oleh Wakil Direktur Administrasi dan Keuangan RSUD Sleman, Eka Priastana Putra, SE, M.Si, yang hadir mewakili Plt. Direktur RSUD Sleman. Dalam sambutannya, Eka menekankan pentingnya pemanfaatan layanan baru ini.
“Kami mengundang masyarakat untuk memanfaatkan layanan Klinik Gagal Jantung. Kehadiran klinik ini adalah wujud komitmen RSUD Sleman dalam menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas, menyeluruh, dan mudah diakses,” ujarnya, Senin (8/9/2025)
Prosesi keduk tumpeng kemudian diserahkan kepada dr. Inggita Hanung S., Sp.JP, dokter spesialis jantung RSUD Sleman. Acara juga dihadiri Ketua Dewan Pengawas, jajaran manajemen, tenaga medis, perawat, serta undangan internal rumah sakit, dan ditutup dengan kunjungan ke ruang layanan Klinik Gagal Jantung.
Layanan Kardiovaskular Terintegrasi
Penyakit kardiovaskular, termasuk gagal jantung, masih menjadi salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian di Indonesia. Menyadari tantangan ini, RSUD Sleman menghadirkan layanan yang dilengkapi tim medis berpengalaman dan fasilitas modern seperti ekokardiografi, MSCT Cardiac, MRI Cardiac, hingga program rehabilitasi jantung terintegrasi dengan sistem monitoring pasien yang menyeluruh.
Dengan hadirnya klinik khusus gagal jantung ini, RSUD Sleman berharap dapat menjadi center of excellence layanan kardiovaskular di Yogyakarta sekaligus semakin dekat dengan masyarakat Sleman dalam memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna. (*)
Apa Reaksi Anda?






