Tragedi di Zamora: Dunia Sepak Bola Berduka atas Kepergian Diogo Jota
Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola: Diogo Jota, penyerang Liverpool dan Portugal, tewas bersama adiknya André Silva dalam kecelakaan tragis di Zamora, Spanyol, 3 Juli 2025. Komunitas global berduka atas kehilangan ini.

TIMES Network – Dunia sepak bola global diselimuti duka mendalam setelah kabar tragis meninggalnya Diogo Jota, penyerang andalan Liverpool dan tim nasional Portugal, bersama dengan adiknya, André Silva. Insiden memilukan ini terjadi pada Kamis dini hari, 3 Juli 2025, di provinsi Zamora, Spanyol, meninggalkan kesedihan yang tak terhingga bagi keluarga, klub, dan jutaan penggemar di seluruh penjuru dunia. Berita ini menyebar dengan cepat, memicu gelombang kejutan dan belasungkawa dari berbagai penjuru, menandakan bahwa kepergian Jota bukan hanya kehilangan bagi satu klub, melainkan sebuah tragedi yang dirasakan oleh seluruh komunitas sepak bola internasional.
Kronologi Kecelakaan Tragis di Zamora
Kecelakaan fatal yang merenggut nyawa Diogo Jota dan André Silva terjadi sekitar pukul 00:30 waktu setempat pada Kamis, 3 Juli 2025 (Rabu malam, 2 Juli 2025), di jalan raya A52, tepatnya di wilayah Cernadilla, provinsi Zamora, Spanyol.
Menurut investigasi awal yang dilakukan oleh Civil Guard Spanyol, penyebab utama kecelakaan ini diduga kuat adalah pecah ban saat kendaraan mencoba menyalip. Insiden ini menyebabkan mobil kehilangan kendali, keluar jalur, dan kemudian terbakar hebat.
Dampak dari kecelakaan itu sangat parah; mobil terbakar habis, dan api bahkan sempat menjalar ke vegetasi di sekitar jalan raya. Petugas Pemadam Kebakaran Dewan Provinsi Zamora, Civil Guard Spanyol, dan Unit Medis Darurat segera tiba di lokasi kejadian. Namun, meskipun respons cepat dari tim darurat, mereka tidak dapat menyelamatkan nyawa kedua bersaudara tersebut.
Diogo Jota: Bintang Lapangan Hijau yang Bersinar Terlalu Cepat
Diogo Jota, yang wafat pada usia 28 tahun, dikenal sebagai penyerang yang memiliki kecepatan, ketajaman, dan kemampuan mencetak gol yang luar biasa. Adiknya, André Silva, berusia 26 tahun, juga merupakan seorang pesepak bola profesional yang bermain untuk klub Portugal, Penafiel.
Karier Jota di lapangan hijau terbilang cemerlang dan penuh prestasi. Ia bergabung dengan Liverpool pada tahun 2020 dari Wolverhampton Wanderers dengan nilai transfer sebesar €44,7 juta, dan dengan cepat menjelma menjadi salah satu figur kunci di klub Merseyside tersebut.
Kontribusi signifikan Jota turut membawa Liverpool meraih tiga gelar bergengsi dalam periode singkatnya: gelar Premier League pada musim 2024-25, FA Cup pada 2021-22, dan League Cup pada 2021-22.
Sebelum bergabung dengan Liverpool, Jota memiliki perjalanan karier yang menarik. Ia sempat menjalani periode singkat di Atlético Madrid, yang merekrutnya dari Paços Ferreira pada tahun 2016 dengan biaya €7 juta. Meskipun ia berhasil mencetak gol dalam pertandingan persahabatan, ia tidak pernah tampil untuk tim senior dan kemudian dipinjamkan ke Porto.
Apa Reaksi Anda?






