UNJ Resmi Buka Kejuaraan Tenis Profesor Nasional 2025, Ajang Sinergi Akademisi Melalui Olahraga

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) secara resmi membuka Kejuaraan Tenis Profesor Nasional 2025 pada Kamis, 19 Juni 2025,

Juni 20, 2025 - 10:30
UNJ Resmi Buka Kejuaraan Tenis Profesor Nasional 2025, Ajang Sinergi Akademisi Melalui Olahraga

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) secara resmi membuka Kejuaraan Tenis Profesor Nasional 2025 pada Kamis, 19 Juni 2025, bertempat di Aula Lantai 3 Gelanggang Olahraga, Kampus B UNJ. Tahun ini, UNJ dipercaya menjadi tuan rumah ajang bergengsi yang mempertemukan para profesor dalam semangat sportivitas dan kebersamaan. Pada pembukaan ini juga digelar Gala Dinner yang menjadi bagian penting dari rangkaian acara pembukaan dengan tujuan membangun suasana keakraban dan mempererat silaturahmi antar profesor yang akan mengikuti gelaran kejuaraan ini.

Kejuaraan yang akan berlangsung selama empat hari, dari 19 hingga 22 Juni 2025, merupakan bagian dari festival tenis antar profesor yang diselenggarakan oleh Asosiasi Tenis Profesor Indonesia (ATPI). Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat sinergi antarperguruan tinggi, memperkuat jejaring akademisi, serta mendorong gaya hidup sehat dan aktif di kalangan guru besar melalui olahraga tenis. Pada pembukaan Kejuaraan Tenis Profesor Nasional 2025 ini juga dilangsungkan Launching Kartu Anggota ATPI.

Sebanyak 107 peserta profesor dari BRIN hingga berbagai perguruan tinggi di Indonesia ambil bagian dalam kompetisi ini. Suasana keakraban dan antusiasme terlihat jelas sejak hari pertama, yang diawali dengan pembukaan resmi dan rangkaian paparan materi inspiratif.

UNJ-Buka-Kejuaraan.jpg

Kejuaraan ini diharapkan tidak hanya melahirkan juara, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan, kerja sama, dan semangat sehat di antara para guru besar Indonesia. Dengan berlangsungnya kegiatan ini di UNJ, kampus yang lekat dengan semangat pendidikan dan kebugaran, kejuaraan tenis antar profesor kian menunjukkan bahwa akademisi pun bisa unggul di lapangan, bukan hanya di ruang kelas.

Pada kesempatan ini, Prof. Suharnomo selaku Ketua Umum ATPI dalam sambutannya menyampaikan bahwa olahraga tenis bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga wadah untuk menjalin keakraban lintas kampus. "Tenis mempertemukan kita di tengah kesibukan akademik, sebagai ruang silaturahmi dan pertemanan yang sehat antar profesor," ujarnya.

Sementara itu Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ menyambut hangat kehadiran para peserta dan menyampaikan rasa bangga karena UNJ menjadi tempat berkumpulnya para tokoh intelektual dari berbagai penjuru negeri. "Kami merasa terhormat menjadi tuan rumah kejuaraan ini. Semoga melalui olahraga, semangat kolaborasi antar perguruan tinggi semakin menguat," ungkapnya.

Selain seremoni pembukaan, acara juga diisi dengan paparan dua materi utama. Dr. Andi Fajar Asti, Sekretaris Jenderal Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI), menyampaikan materi bertema "Pengembangan Olahraga Prestasi melalui Klub Olahraga Kampus", yang menekankan pentingnya dukungan institusional terhadap pembinaan atlet dari lingkungan akademik.

Sementara itu, Prof. Edward Omar Sharif Hiariej selaku Guru Besar UGM yang juga Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, menyampaikan paparan bertajuk "Peningkatan Vitalitas dan Produktivitas Guru Besar melalui Olahraga". Ia menegaskan bahwa olahraga bukan hanya menjaga kebugaran, tetapi juga meningkatkan daya pikir dan produktivitas dalam menjalankan tugas-tugas akademik dan riset.

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow