Vokalis Band Husttle Hardcore Dikeroyok saat Konser Underground Kota Batu
Insiden pengeroyokan terjadi di konser musik underground Kota Batu saat vokalis band hardcore Husttle, Irmanda Putra, diserang lebih dari sepuluh orang. Peristiwa ini menimbulkan luka serius dan kini
KOTA BATU Baru-baru ini, suasana konser musik underground di Kota Batu mendadak berubah mencekam setelah seorang vokalis band hardcore menjadi korban pengeroyokan dan pembacokan oleh sekelompok penonton. Insiden terjadi saat acara gigs musik hardcore di Plum Hotel Palereman, Jalan Dewi Sartika Atas No.55, Kelurahan Temas, Minggu (16/11/2025) malam.
Korban utama, Irmanda Putra (22), vokalis band Husttle asal Turen, Kabupaten Malang, awalnya tengah tampil ketika terjadi perselisihan saat moshing. Dari keributan tersebut, lebih dari sepuluh orang diduga langsung menyerang Irmanda hingga pengeroyokan berlanjut ke luar venue usai acara selesai.
Foto: instagram/movement_area
Kapolsek Batu Kota, AKP Muhammad Subhan, menyebut serangan tersebut terjadi secara tiba-tiba.
“Tanpa alasan jelas, mereka langsung diserang dan dipukuli oleh oknum penonton, sekitar sepuluh orang,” ujar Subhan, dikutip dari Kompas.com.
Rekan Irmanda, One Regi Febriansyah (22), warga Sumbermanjing Wetan, turut menjadi korban setelah mencoba melerai keributan. Ia mengalami luka lebam di wajah akibat dipukul para pelaku.
Sementara itu, Irmanda menderita luka bacok di pundak dan kepala, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis intensif.
Flyer acara gigs yang ramai dibahas setelah terjadinya kasus pembacokan di area venue. (Foto: instagram/dominasi_media)
Hingga kini, Satreskrim Polres Batu masih menyelidiki motif pengeroyokan tersebut.
“Motif dari pengeroyokan ini tengah diselidiki oleh anggota Satreskrim Polres Batu,” tambah Subhan.
Irmanda berharap peristiwa kekerasan seperti ini tidak terulang dalam dunia gigs dan skena musik underground yang semestinya menjadi ruang aman bagi para penikmat musik.
Profil Singkat Band Hardcore Husttle
Band Husttle merupakan pendatang baru di skena musik underground Malang. Terbentuk pada 2024, band ini mengusung genre hardcore beatdown dengan lirik-lirik yang menggambarkan dinamika dan keramaian Kota Malang, salah satunya lewat lagu bertajuk “Land of Crowds.”
Husttle digawangi oleh Irmanda di lead vokal, Rasyid di gitar utama, Regik pada gitar, Farel sang drummer dan diposisi basis ada Leno. Boleh sekalian kenalan lewat instagram mereka di @husttle.hardcore. (*)
Apa Reaksi Anda?