Implementasi Teknologi Tepat Guna UNMER Malang Tingkatkan Kapasitas Wisata dan UMKM Sidomulyo Kota Batu

Program Penerapan Teknologi dan Transformasi Inovasi (PTTI) UNMER Malang pada tahun ini memberikan dampak nyata bagi pengembangan ekonomi kreatif di Kelurahan Sidomulyo, Kota Batu.

November 24, 2025 - 15:00
Implementasi Teknologi Tepat Guna UNMER Malang Tingkatkan Kapasitas Wisata dan UMKM Sidomulyo Kota Batu

MALANG Program Penerapan Teknologi dan Transformasi Inovasi (PTTI) UNMER Malang pada tahun ini memberikan dampak nyata bagi pengembangan ekonomi kreatif di Kelurahan Sidomulyo, Kota Batu.

Melalui penerapan teknologi tepat guna, pelatihan keterampilan, dan strategi pemasaran digital pada Senin (17/11/2025). Program ini mendukung dua mitra yakni Wisata Kampung Sakura dan Rumah Kreatif Kokedama. Dalam meningkatkan kualitas produk, layanan, dan kapasitas pengelolaan usaha.

Program ini dilaksanakan oleh tim pengabdi lintas prodi yang terdiri dari Ir. Hery Budiyanto, MSA., Ph.D., dan Dr. Dina Poerwoningsih, ST., MT., (Arsitektur); Ir. Darto, ST., MT. (Teknik Mesin); serta Aries Boedi Setiawan, ST., MT. (Teknik Elektro), dengan dukungan aktif para mahasiswa.

TIM-PTTI-UNMER.jpg

Pada mitra Wisata Kampung Sakura, pendampingan dilakukan pada aspek produksi, manajemen event, dan pemasaran digital. Pelatihan pembuatan souvenir berbahan kayu pinus bertema Jepang, seperti miniatur torii dan ornamen sakura. Produksinya pun meningkat dari 30-50 unit menjadi 80-120 unit per bulan.

Adapun Dukungan fasilitas berupa panggung portable, atap tiup, dan instalasi PLTS juga memungkinkan kegiatan wisata berlangsung sepanjang tahun, ditambah pelatihan manajemen event yang mempercepat proses operasional. Pada aspek pemasaran, pembuatan website resmi dan pelatihan digital marketing meningkatkan visibilitas wisata hingga 120%, sehingga jumlah kunjungan naik dari 350 menjadi lebih dari 780 pengunjung per bulan.

Sementara itu, Rumah Kreatif Kokedama memperoleh teknologi pres hidrolik yang dirancang tim teknik untuk meningkatkan kualitas dan konsistensi produk. Kapasitas produksi meningkat dari 30-50 unit menjadi 100-150 unit per bulan dengan penurunan cacat produk dari 20-30% menjadi hanya 6%.

pembuatan-souvenir.jpg

Pendampingan manajerial seperti penyusunan SOP, sistem pencatatan digital, hingga pelatihan HPP membantu UMKM mengelola usaha secara lebih profesional. Produk kokedama kini mulai dipasarkan di empat kota setelah didukung website UMKM, katalog foto produk, dan kesempatan mengikuti Pameran Furniture & Craft Universitas Kristen Petra.

Secara keseluruhan, Program PTTI Kemdiktisaintek memberi dampak signifikan baik secara teknis maupun sosial. Inovasi teknologi, peningkatan keterampilan, dan penguatan branding menjadikan kedua mitra lebih mandiri dan kompetitif. Program ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), serta SDG 11 (Kota dan Permukiman Berkelanjutan).

Tim pengabdi menyampaikan terima kasih kepada Kemdiktisaintek, masyarakat Kelurahan Sidomulyo, Paguyuban Kampung Sakura, Rumah Kreatif Kokedama, LPPM UNMER Malang, perangkat desa, pendamping teknis, dan mahasiswa atas dukungan dan partisipasinya. Kolaborasi ini diharapkan terus berkembang dan memberikan manfaat lebih luas bagi penguatan ekonomi kreatif dan pariwisata lokal. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow