Perhutani KPH Malang & Pajero Indonesia One Kolaborasi Promosikan Wisata dan Konservasi Penyu

TIMESINDONESIA, MALANG – Perum Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Malang terus memperluas jejaring promosi pariwisata berbasis kelestarian lingkungan. Kali ini, KPH Malang menerima kunjungan Komunitas Pajero Indonesia One di Aula Kantor KPH Malang, Senin (11/8/2025), untuk menjajaki kolaborasi promosi wisata dan program konservasi penyu.

Kunjungan ini dihadiri langsung oleh Administratur/KKPH Malang Kelik Djatmiko, Wakil Administratur/KSKPH Malang Timur Soekirno beserta jajaran, Ketua Pajero Indonesia One Muhammad Mudhofar, serta puluhan anggota komunitas.

Dalam pertemuan tersebut, KPH Malang memperkenalkan berbagai destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaannya bersama mitra, sekaligus memaparkan program konservasi penyu yang menjadi salah satu ikon pelestarian alam di wilayah pesisir. Dengan karakter komunitas Pajero Indonesia One yang gemar melakukan touring lintas daerah, KPH Malang melihat peluang besar untuk menjadikan destinasi-destinasi ini sebagai rute dan tujuan favorit mereka.

Administratur KPH Malang, Kelik Djatmiko, menyambut hangat kolaborasi ini.

“Komunitas Pajero Indonesia One memiliki jaringan yang luas dan hobi menjelajahi alam. Kami berharap wisata di bawah KPH Malang semakin dikenal dan menjadi pilihan destinasi, apalagi kami punya program konservasi penyu yang bisa menjadi daya tarik wisata edukatif,” ungkap Kelik.

Ketua Pajero Indonesia One, Muhammad Mudhofar, menyatakan kesiapannya untuk bersinergi.

“Ternyata banyak destinasi wisata di bawah KPH Malang yang menarik dan layak dikunjungi. Kami siap berkolaborasi untuk mengenalkan destinasi tersebut kepada masyarakat lewat agenda touring kami,” ujarnya.

Sinergi antara Perhutani KPH Malang dan Komunitas Pajero Indonesia One ini diharapkan mampu menjadi strategi efektif dalam memperluas promosi wisata, mengedukasi publik tentang pentingnya konservasi penyu, serta mendorong pariwisata yang ramah lingkungan. Bagi Perhutani, langkah ini adalah bagian dari komitmen mewujudkan Hutan Lestari, Masyarakat Sejahtera melalui pengembangan wisata berkelanjutan. (*)