Sumba Timur Siap Jadi Tuan Rumah Rakor Pengelolaan Keuangan Daerah Se-NTT 2025

TIMESINDONESIA, SUMBA TIMUR – Pemkab Sumba Timur telah menyelesaikan seluruh persiapan penyelenggaraan Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2025. Acara penting ini rencananya akan berlangsung di wilayah Sumba Timur pada awal Juni mendatang.

Sekretaris Daerah Sumba Timur, Umbu Ngadu Ndamu, mengonfirmasi kesiapan ini dalam keterangannya pada Kamis (29/5/2025). Menurutnya, kegiatan yang akan diikuti oleh perwakilan dari 22 kabupaten/kota se-Nusa Tenggara Timur tersebut dijadwalkan berlangsung selama empat hari, mulai 2 hingga 5 Juni 2025.

"Sudah rampung dan matang. Mulai dari acara Rakor hingga selesainya acara, selain itu peserta juga akan disuguhkan dengan paket wisata di Sumba Timur," ujar Umbu Ndamu Kamis (29/5/2025), dengan penuh keyakinan.

Acara pembukaan direncanakan akan digelar di Kampung Adat Prailiu, sementara rangkaian kegiatan utama akan berpusat di Hotel Kambaniru Beach, Waingapu. Pemilihan Sumba Timur sebagai tuan rumah berdasarkan keputusan bersama dalam rakor serupa tahun sebelumnya yang diselenggarakan di Kabupaten Rote Ndao.

Peserta yang diundang mencakup pejabat penting daerah seperti Sekretaris Daerah atau Asisten Bidang Keuangan, Kepala Badan Keuangan Daerah, serta pejabat terkait dari berbagai dinas dan badan perencanaan pembangunan. Turut hadir pula perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja kabupaten/kota se-NTT.

"Kami menyambut hangat kedatangan seluruh peserta dari berbagai daerah di NTT. Rakor ini sangat strategis untuk membahas pengelolaan keuangan daerah dengan dukungan penuh dari Kementerian Dalam Negeri," tambah Umbu Ndamu.

Usai serangkaian pertemuan formal selama lima hari, panitia menyiapkan paket wisata eksklusif bagi para peserta. Ada beberapa destinasi yang akan dikunjungi. "Paket wisata yang akan dilalui seperti menikmati Bukit Tanarara, Hiliwuku dan Hawurut, melihat pembuatan tenun ikat di Desa Watuhadang. Kunjungi Kampung Adat Praiyawang di Kampung Rende dan melihat keindahan sunset di pantai Walakiri dan paket wisata lainnya," pungkas Umbu Ndamu menutup pernyataannya.-