UMBY Raih Sertifikasi ISO 27001:2022, Perkuat Keamanan Data Civitas Akademika
Universitas Mercu Buana Yogyakarta atau UMBY kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan informasi dengan meraih sertifikasi ISO 27001:2022

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Universitas Mercu Buana Yogyakarta atau UMBY kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan informasi dengan meraih sertifikasi ISO 27001:2022 untuk Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI). Sertifikasi ini diperoleh melalui audit ketat yang dilakukan oleh lembaga internasional TÜV Nord pada 28 hingga 31 Juli 2025.
Sebelumnya, UMBY telah mengantongi ISO 27001:2013, dan kini berhasil meningkatkan standar ke versi terbaru 27001:2022, yang lebih adaptif terhadap ancaman siber modern serta menyesuaikan dengan regulasi keamanan data terkini, termasuk UU Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) dan General Data Protection Regulation (GDPR).
Kepala Biro Information Communication & Technology (ICT) UMBY, Albert Yakobus Chandra, S.Kom., M.Eng., MTA, MCE., menjelaskan bahwa sertifikasi ini mencakup pengelolaan sistem informasi akademik berbasis web, termasuk pengamanan data mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan.
“Yang paling penting bukan hanya teknologinya, tetapi bagaimana kita menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi. Teknologi hanyalah alat. Sistem keamanan yang andal membutuhkan manajemen yang disiplin,” kata Albert, Senin (4/8/2025).
Albert menambahkan, penerapan ISO 27001:2022 juga mencakup penguatan proteksi terhadap ancaman siber seperti ransomware, phishing, dan data breach, serta manajemen risiko menyeluruh yang mendukung transformasi digital kampus.
Salah satu langkah konkret UMBY adalah penggunaan sistem autentikasi dua faktor (2FA) pada sistem akademik. “Jika pengguna gagal login lima kali berturut-turut, akun akan otomatis terblokir sebagai bentuk pencegahan peretasan,” imbuhnya.
Rektor UMBY, Dr. Ir. Agus Slamet, MP., MCE., menyampaikan apresiasinya atas pencapaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan bagian dari komitmen UMBY dalam menerapkan tata kelola teknologi informasi yang berkualitas dan berkelanjutan.
“Sertifikasi ini menunjukkan bahwa sistem keamanan informasi di UMBY berjalan secara profesional. Kami ingin memastikan seluruh aktivitas kampus, terutama yang berbasis digital, aman dari ancaman luar,” ungkap Agus.
Ia menambahkan, peningkatan mutu dan transformasi digital di lingkungan UMBY akan terus dikembangkan, salah satunya melalui sertifikasi dan pembaruan sistem berbasis standar global. (*)
Apa Reaksi Anda?






