Alumni UNISMA, Mila Fadilatus Tsuroya Berdayakan Warga Lewat UMKM Snack dan Budidaya Jamur

MALANG Kisah inspiratif hadir dari Mila Fadilatus Tsuroya, alumni Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang (UNISMA) jurusan Manajemen Keuangan, lulusan tahun 2015. Sosok perempuan yang tenang, ramah, sekaligus penuh semangat ini merupakan peraih predikat Lulusan Terbaik Fakultas. Setelah menyelesaikan studi, Mila memilih jalan pengabdian lewat kegiatan sederhana namun berdampak besar: membangun usaha rumahan dan memberdayakan warga sekitar.

Membangun Zhafira Snack dan Memberi Peluang Kerja Warga

Sejak 2,5 tahun terakhir, Mila merintis usaha Zhafira Snack, sebuah UMKM yang memproduksi keripik talas dan aneka camilan rumahan. Di tengah persaingan industri makanan, Mila mengusung kualitas dan kearifan lokal sebagai identitas produknya.

Usaha ini tidak hanya menjadi sumber pemasukan keluarga, tetapi juga membuka ruang kolaborasi. Beberapa ibu rumah tangga di lingkungan sekitar kini ikut terlibat, mulai dari proses produksi hingga pengemasan. Kehadiran Zhafira Snack menjadi bentuk pemberdayaan ekonomi mikro yang memberi manfaat langsung pada warga.

Tak hanya itu, beberapa mahasiswa dari beragam kampus menjadikan usahanya sebagai objek praktik kewirausahaan dan penelitian skripsi. Mila terbuka terhadap kolaborasi ini karena ia percaya pendidikan dan praktik lapangan harus berjalan beriringan.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Merintis Budidaya Jamur Tiram

Selain usaha snack, Mila memulai budidaya jamur tiram sekitar dua bulan terakhir. Meski masih dalam tahap pengembangan, antusiasme warga cukup besar. Usaha ini membuka peluang baru bagi warga untuk belajar budidaya, memahami proses produksi, hingga teknik pengolahan hasil panen.

Bagi Mila, UMKM bukan hanya soal keuntungan, tetapi juga sarana menumbuhkan budaya mandiri dan kreatif di lingkungan sekitar.

Modal Organisasi yang Membentuk Karakter

Semasa kuliah, Mila aktif di berbagai organisasi, mulai dari Mapala hingga kegiatan fakultas. Aktivitas tersebut menempanya menjadi pribadi yang siap berinteraksi dan memimpin.

“Dulu banyak ikut organisasi, jadi pengaruh banget buat terjun ke masyarakat. Kita jadi lebih PD berhadapan dengan orang banyak,” ujarnya.

Baginya, organisasi adalah ruang belajar tentang komunikasi, kepemimpinan, manajemen waktu, hingga kemampuan memecahkan masalah—keahlian yang kini sangat ia rasakan manfaatnya saat menjalankan UMKM.

Dekat dengan Warga, Aktif dalam Kegiatan Sosial

Kontribusi Mila tidak berhenti pada dunia usaha. Di lingkungan tempat tinggal, ia dikenal aktif mengikuti kegiatan RT, pengajian, hingga event desa. Ia juga kerap dilibatkan dalam kegiatan sosial karena kedekatannya dengan warga.

Bersama suaminya, Mila rutin menyelenggarakan buka puasa bersama setiap malam Jumat di mushola. Tradisi kecil yang dimulai dari niat baik ini justru tumbuh menjadi kegiatan yang dirindukan oleh warga, sekaligus mempererat kebersamaan antar tetangga.

Pesan untuk Mahasiswa dan Alumni UNISMA

Kepada generasi muda dan mahasiswa UNISMA, Mila menyampaikan pentingnya memperkaya diri dengan pengalaman nyata.

“Ikuti organisasi yang ada di fakultas. Misalnya untuk jurusan manajemen, bisa mengadakan kunjungan ke UMKM besar atau perusahaan. Jangan hanya bergelut di materi, karena itu tidak cukup,” sarannya.

Ia juga berharap UNISMA terus mencetak lulusan yang bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkontribusi bagi masyarakat.

“Semoga alumni UNISMA bisa memanfaatkan ilmunya dengan baik. Sehat selalu, sukses dunia akhirat. Dan ayo segera adakan reuni,” ujarnya tersenyum.

Sosok Alumni yang Rendah Hati namun Menginspirasi

Perjalanan Mila menunjukkan bahwa pengabdian kepada masyarakat tidak harus selalu dimulai dari hal besar. Dengan tekad, kerja keras, dan kepedulian, langkah kecil pun dapat memberi dampak luas.

Melalui Zhafira Snack dan budidaya jamur tiram, Mila tak hanya menghidupkan ekonomi keluarga, tetapi juga mengajak warga untuk berkembang bersama.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id