Pemberdayaan Pemuda Desa melalui Pelatihan Pembuatan Silase sebagai Solusi Pakan Ternak di Desa Pakel

Upaya meningkatkan kemandirian peternak terus dilakukan melalui pemberdayaan generasi muda desa. Mahasiswa Kandidat Magister Mengabdi (KMM) Universitas Islam Malang (UNISMA)

Desember 30, 2025 - 15:30
Pemberdayaan Pemuda Desa melalui Pelatihan Pembuatan Silase sebagai Solusi Pakan Ternak di Desa Pakel

MALANG Upaya meningkatkan kemandirian peternak terus dilakukan melalui pemberdayaan generasi muda desa. Mahasiswa Kandidat Magister Mengabdi (KMM) Universitas Islam Malang (UNISMA) melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan silase sebagai alternatif solusi pakan ternak berkelanjutan di Desa Pakel, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung.

Kegiatan ini dilatar belakangi oleh permasalahan klasik yang sering dihadapi peternak, terutama saat musim kemarau, yaitu keterbatasan hijauan pakan ternak. Melihat kondisi tersebut, kami berinisiatif memberikan pelatihan praktis kepada pemuda desa agar mampu mengolah pakan cadangan secara mandiri dengan memanfaatkan bahan yang tersedia di sekitar lingkungan.

Pelatihan yang dilaksanakan di salah satu rumah warga ini diikuti oleh pemuda desa dan beberapa peternak lokal. Materi yang disampaikan meliputi pengenalan silase, manfaat silase bagi ternak ruminansia, serta tahapan pembuatan silase mulai dari pemilihan bahan, proses pencacahan, fermentasi, hingga penyimpanan yang benar.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

pembuatan-silase-a.jpg

Dalam praktiknya, peserta diajak langsung untuk membuat silase dari bahan hijauan seperti rumput dan limbah pertanian yang mudah diperoleh. Proses penyampaian materi dilakukan secara interaktif sehingga peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mempraktikkannya secara langsung.

Salah satu peserta menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat karena memberikan solusi nyata terhadap permasalahan pakan ternak yang selama ini dihadapi. Dengan adanya silase, peternak tidak lagi sepenuhnya bergantung pada ketersediaan rumput segar setiap hari.

Melalui kegiatan ini, kami berharap pemuda desa dapat menjadi agen perubahan di bidang peternakan, khususnya dalam penerapan teknologi sederhana namun efektif. Selain membantu menekan biaya pakan, pembuatan silase juga diharapkan mampu meningkatkan produktivitas ternak serta ketahanan pangan di tingkat desa.

Kegiatan pemberdayaan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dapat menghasilkan solusi yang aplikatif dan berkelanjutan, sekaligus mendorong peran aktif pemuda desa dalam pembangunan sektor peternakan.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow