Pemkab Mojokerto Gelar Apel Siaga Armada Kesehatan Jelang Nataru 2026
Pemkab Mojokerto telah menyiapkan beberapa langkah untuk menjamin keselamatan dan kesehatan para pengguna jalan pada saat libur nataru 2026.
MOJOKERTO Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Mojokerto mempersiapkan kegawatdaruratan menjelang Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2026). Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto menyiapkan personil untuk siaga selama Libur Nataru 2026 berlangsung.
Persiapan itu dilakukan dalam “Apel Kesiapsiagaan dan Kelengkapan Tim Kesehatan Serta Ambulance di Pelayanan Kesehatan Puskesmas dan Rumah Sakit”. Apel ini dipimpin oleh Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra.
Gus Barra, sapaan Muhammad Albarra berharap agar kesiapan para tenaga kesehatan beserta armadanya bisa dilaksanakan dengan baik selama 24 jam. Hal tersebut diucapkan oleh Gus Bupati mengingat pada musim libur Nataru (natal dan tahun baru), volume pengguna jalan umumnya mengalami peningkatan, yang bisa berimbas dengan meningkatnya resiko kecelakaan lalu lintas.
"Kami berharap ambulans bisa siaga 24 jam untuk masyarakat ketika memang terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang berkaitan dengan keselamatan atau kesehatan," ujar Gus Barra, dalam keterangannya, Selasa (23/12/2025).
Pemkab Mojokerto sendiri telah menyiapkan beberapa langkah untuk menjamin keselamatan dan kesehatan para pengguna jalan pada saat libur nataru. Diantaranya adalah membentuk tim penyelenggaraan kesehatan yang minimal beranggotakan 1 orang dokter, 1 orang perawat, dan 1 orang driver ambulans. Tim kesehatan ini terbagi menjadi 3 shift selama 24 jam.
Selain itu, melalui Dinas Kesehatan, Pemkab Mojokerto juga berusaha untuk menjaga dan meningkatkan koordinasi lintas sektor pada Pos Pelayanan dan Keamanan yang tersebar di titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Total ada 6 titik pos pelayanan dan pengamanan (Pospam) yang tersebar di beberapa wilayah Bumi Majapahit, yaitu Pospam jembatan Gajah Mada, Pospam Exit Tol Gedeg, Pospam Kenanten, Pospam Taman Mojosari, Pospam Bundaran Pacet, dan Pospam Daplang-Trawas. Terdapat pula satu Pospam sebagai Pos Evaluasi Laporan Pemkab Mojokerto l, yang berada di rest area 725.A tol Mojokerto-Surabaya.
Mengingat begitu besarnya dedikasi para tenaga kesehatan di bawah naungan Pemkab Mojokerto, membuat Gus Bupati mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasinya, baik kepada para petugas di keenam titik Pospam, maupun para petugas dan relawan yang bersiaga di Rumah Sakit dan Puskesmas.
"Momen Nataru ini menjadi perhatian kita bersama karena mobilitas ketika nataru luar biasa (ramai/padat), Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dalam menghadapi momen Nataru," ucap Gus Barra.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, Dyan Anggrahini menjelaskan bahwa pada keenam pos pelayanan dan pengamanan yang telah disebut diatas, selain menyediakan fasilitas kegawatdaruratan, Dinkes Kabupaten Mojokerto juga menyediakan fasilitas cek kesehatan gratis yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan para pengguna jalan mulai dari 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.
"Pelayanan dan Pelaksanaan cek kesehatan gratis bagi pengemudi di masing-masing pospam, mulai dari 20 Desember 2025, hingga 2 Januari 2026," terang Kadinkes Dyan. (*)
Apa Reaksi Anda?