SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen Jadi Rujukan Nasional Studi Tiru Berbasis Project dengan Fasilitas Standar Industri
SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Kabupaten Malang, kembali menunjukkan kiprahnya sebagai sekolah unggul dengan fasilitas pembelajaran praktik berstandar industri dan pembelajaran berbasis project.
MALANG SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Kabupaten Malang, kembali menunjukkan kiprahnya sebagai sekolah unggul dengan fasilitas pembelajaran praktik berstandar industri dan pembelajaran berbasis project. Hal ini dibuktikan dengan kunjungan studi tiru dari SMK Semen Gresik dan SMK Muhammadiyah 2 Kalirejo Lampung Tengah pada 22–23 Desember 2025.
Sebagai sekolah vokasi yang telah mencatat rekam jejak spektakuler, SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen pernah menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) tahun 2008, SMK Rujukan Nasional tahun 2015, SMK Center of Excellence tahun 2020, SMK Pusat Keunggulan tahun 2022, serta dipercaya dunia industri sebagai Sekolah Binaan Astra (SMK Bisa) pada 2022. Dengan fasilitas lengkap, budaya kerja industri, dan sumber daya manusia berkualitas, sekolah ini menjadi rujukan studi tiru bagi SMK di Jawa Timur maupun tingkat nasional.
Kunjungan SMK Semen Gresik yang dipimpin Choirul Ichsan, S.Psi., M.Pd., disambut hangat jajaran manajemen SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen di Aula KH. Mas Mansur. Fokus kunjungan meliputi penerapan budaya kerja 5R (Ringkas, Resik, Rapi, Rawat, Rajin), pembelajaran berbasis project, serta pengembangan kemitraan dengan dunia industri. Choirul Ichsan menegaskan bahwa studi tiru ini diharapkan memberi perspektif baru bagi guru untuk berinovasi sesuai kebutuhan industri.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen menambahkan bahwa kolaborasi antar SMK penting untuk memperkuat ekosistem pendidikan vokasi. Sebagai sekolah binaan Astra, pihaknya konsisten menjalankan program industri melalui konsentrasi keahlian Teknik Otomasi Industri bersama PT. Denso Indonesia, Teknik Kendaraan Ringan dengan Auto 2000, Astra Isuzu, dan Daihatsu, Teknik Sepeda Motor dengan PT. Astra Honda Motor, Desain Komunikasi Visual dengan Astragraphia, serta Teknik Alat Berat dengan PT. United Tractors.
Rombongan SMK Semen Gresik juga melakukan tur fasilitas di kampus 1 dan kampus 2, melihat langsung bengkel praktik berbagai konsentrasi keahlian. Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Krisnanto Andri Prayugo, S.Kom., menyampaikan bahwa hasil sharing akan diterapkan di sekolah mereka untuk memperkuat budaya kerja industri.
Sehari setelahnya, SMK Muhammadiyah 2 Kalirejo Lampung Tengah yang dipimpin Ikhtiarno, S.Pd., juga melakukan studi tiru dengan tujuan menggali informasi pengembangan konsentrasi keahlian Teknik Alat Berat dan Teknik Sepeda Motor. Ikhtiarno menegaskan bahwa pihaknya ingin menjalin kerjasama dengan Astra Honda Motor agar program vokasi di Lampung Tengah semakin relevan dengan kebutuhan industri.
Moch. Arief Luqman Hakim, M.Pd., Kepala SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, menyambut baik kunjungan tersebut sebagai sarana berbagi pengalaman dan memperkuat pendidikan vokasi. Ia menekankan bahwa kepercayaan industri dibangun dari komitmen sekolah dalam konsistensi program, termasuk melalui kerjasama dengan PT. United Tractors yang diawali dengan pengiriman siswa untuk praktik kerja lapangan.
Melalui studi tiru ini, diharapkan mutu pendidikan di SMK Semen Gresik dan SMK Muhammadiyah 2 Kalirejo Lampung Tengah semakin meningkat dengan mencontoh praktik baik yang telah diterapkan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, mulai dari budaya kerja industri, pembelajaran berbasis project melalui Teaching Factory (TEFA), hingga konsistensi menjalin hubungan dengan dunia industri. (*)
Apa Reaksi Anda?