Tsurayya Islamic School Malang-TISMA Perkuat Kualitas SDM Melalui Rutinan Tahsin Al-Qur'an

TIMESINDONESIA, MALANG – Tsurayya Islamic School Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan menggelar kegiatan Tahsin Al-Qur'an untuk kedua kalinya. Acara ini berlangsung dengan penuh semangat dan hikmat, Sabtu (2/8/2025), yang merupakan kelanjutan dari sesi pertama yang telah selenggarakan pada 26 Juli lalu.

Kegiatan yang berpusat di lingkungan sekolah ini dihadiri oleh seluruh elemen SDM Tsurayya Islamic School, mulai dari pengasuh/kepala sekolah,jajaran pimpinan, guru, hingga para musyrif dan staf lainnya. Seluruh peserta berkumpul dengan satu tujuan mulia: memperbaiki dan menyempurnakan bacaan Al-Qur'an mereka.

Tahsin atau perbaikan bacaan Al-Qur'an ini menjadi agenda rutin sebagai bagian dari program pengembangan profesionalisme di pondok Tsurayya ini. Menurut Kepala Sekolah Tsurayya Islamic School, Ustadz Abdul Mughis, Lc., program ini sangat krusial. "meskipun dengan membaca satu ayat, tetapi ini untuk memantik kita untuk lebih semangat lagi dalam mengaji, memperbaiki bacaan”. Di dalam kesempatan lain Ustadz Mughis juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen untuk memastikan bahwa seluruh SDM, terutama para guru dan musyrif, memiliki kualitas bacaan Al-Qur'an yang mumpuni. Sebab, merekalah teladan utama bagi para santri.

Sesi kedua ini berfokus pada evaluasi dan perbaikan detail dalam bacaan, seperti makharijul huruf (tempat keluarnya huruf) dan kaidah-kaidah tajwid. Setiap peserta mendapatkan giliran untuk membaca dan langsung dikoreksi oleh narasumber yang ahli di bidang Al-Qur'an. Suasana interaktif dan kekeluargaan sangat terasa, di mana para peserta tidak sungkan untuk saling mengoreksi demi mencapai bacaan yang sempurna.

Salah satu peserta, Ustadz Haviluddin, guru Bahasa Indonesia, mengungkapkan kegembiraannya. "Saya sangat bersyukur Tsurayya Islamic School mengadakan program ini. Ini bukan hanya tentang memperbaiki bacaan, tapi juga tentang menumbuhkan kecintaan kami pada Al-Qur'an. Sesi kedua ini sangat membantu saya dalam mengoreksi kesalahan-kesalahan kecil yang selama ini tidak saya sadari," katanya.

Dengan berakhirnya sesi kedua Tahsin ini, Tsurayya Islamic School Malang berharap bahwa setiap insan yang ada di dalamnya akan menjadi duta-duta Al-Qur'an yang tidak hanya mengajar, tetapi juga menginspirasi. Program ini menjadi bukti nyata bahwa Tsurayya Islamic School tidak hanya fokus pada pencapaian akademis, tetapi juga pada pembentukan karakter dan spiritualitas yang kuat bagi seluruh civitasnya, demi membangun generasi yang cerdas dan berakhlak mulia. (*)

Pewarta: Moh. Rizal Khaqul Yaqin