Wujud Peduli Lansia, BKPSDM Majalengka Aktif Dukung Program 'Majalengka Heman Ka Kolot'

BKPSDM Majalengka turut ambil bagian dalam program 'Majalengka Heman Ka Kolot', sebuah gerakan sosial yang berfokus pada perlindungan dan perhatian terhadap para lanjut usia (lansia) di atas…

April 29, 2025 - 16:30
Wujud Peduli Lansia, BKPSDM Majalengka Aktif Dukung Program 'Majalengka Heman Ka Kolot'

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Majalengka (BKPSDM Majalengka) turut ambil bagian dalam program 'Majalengka Heman Ka Kolot', sebuah gerakan sosial yang berfokus pada perlindungan dan perhatian terhadap para lanjut usia (lansia) di atas 70 tahun. 

Program tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian Aparatur Sipil Negara (ASN) di Majalengka terhadap kelompok rentan di tengah masyarakat.

Plt Kepala BKPSDM Majalengka, H Gatot Sulaeman mengatakan bahwa seluruh jajaran BKPSDM menyambut antusias program ini. Dalam pelaksanaannya, para pejabat ASN didorong untuk menjadi bapak atau ibu asuh bagi para lansia yang terlantar atau hidup dalam keterbatasan.

“Ini bukan hanya kegiatan seremonial, tapi aksi nyata dari ASN. Kami lakukan pendataan, pendampingan, hingga memastikan kebutuhan dasar para lansia dapat terpenuhi,” ujar Gatot Sulaeman, Selasa (29/4/2025). 

Ia menambahkan bahwa program ini juga disinergikan dengan program Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yakni 'Jawa Barat Nyaah Ka Indung' yang memiliki semangat serupa dalam merawat dan memperhatikan orang tua dan lansia.

Sementara itu, Bupati Majalengka H. Eman Suherman menjelaskan bahwa 'Majalengka Heman Ka Kolot' merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk membangun masyarakat yang lebih humanis, peduli dan berkeadaban.

“Program ini lahir sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap para lansia, khususnya mereka yang hidup dalam keterbatasan. Kami ingin menjadikan Majalengka sebagai daerah yang lebih manusiawi dan penuh kasih sayang,” ungkap Bupati Eman.

Menurutnya, kepedulian terhadap lansia tidak hanya sebatas bantuan materi, namun juga mencerminkan nilai-nilai gotong royong dan kepedulian sosial yang menjadi jati diri masyarakat Indonesia.

“Lewat kolaborasi ASN, kami ingin memastikan akses layanan kesehatan yang layak, pemberdayaan yang berkelanjutan serta kehadiran negara dalam kehidupan masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa nilai filosofis dalam program ini adalah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli, menghormati dan menyayangi para orang tua. Tidak hanya sebagai kewajiban, tetapi sebagai panggilan hati nurani.

Bupati Majalengka Eman Suherman, menegaskan bahwa program ini menjadi bagian penting dalam upaya Pemerintah Kabupaten Majalengka untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan memperkuat solidaritas di tengah masyarakat. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow