FAI Unisma Gelar Konferensi Nasional Pendidikan Islam 2025: Momentum Perkuat Riset Berbasis Kecerdasan Buatan

Fakultas Agama Islam Universitas Islam Malang (UNISMA) menggelar konferensi Nasional Pendidikan Islam 2025 di Hall KH. Noersjahid Wiyoto, Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Malang.

Desember 12, 2025 - 16:30
FAI Unisma Gelar Konferensi Nasional Pendidikan Islam 2025: Momentum Perkuat Riset Berbasis Kecerdasan Buatan

MALANG Fakultas Agama Islam Universitas Islam Malang (UNISMA) menggelar konferensi Nasional Pendidikan Islam 2025 di Hall KH. Noersjahid Wiyoto, Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Malang. Forum ini merupakan ajang riset kolaboratif antara dosen dan mahasiswa yang diikuti oleh berbagai perguruan tinggi agama Islam di Indonesia.

Tema konferensi ini bertajuk menguatkan potensi kecerdasan buatan dan teknologi digital untuk mewujudkan Pendidikan Islam yang inovatif, dengan sub tema optimalisasi, transformasi, implementasi dan pemanfaatan kecerdasan buatan untuk personalisasi Pendidikan Islam multikultural. Hadir sebagai narasumber Dr. H. Jamiludin Usman, M.Pd.I dosen UIN Madura, narasumber kedua, Dr. Hamdan Husein Batubara, M.Pd.I dosen UIN Walisongo, narasumber ketiga Dr. Zukhriyan Zakaria, M.Pd, dosen pendidikan guru madrasah ibtidaiyah FAI Unisma, Qurroti  Ayun, M.Pd.I dosen Pendidikan Agama Islam, FAI Unisma.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

konferensi.jpg

Dr. H. Abd Jalil, M.Pd, bertindak sebagai welcoming speech sekaligus Dekan Fakultas Agama Islam, Unisma dalam sambutannya mengatakan, konferensi nasional pendidikan Islam diselenggarakan secara regular, bertujuan untuk memberikan layanan tridharma khususnya bidang riset kepada dosen dan mahasiswa sekaligus ajang pengembangan hasil-hasil riset dalam pembelajaran perkuliahan, selain itu sebagai media dalam menyalurkan gagasan dalam bentuk penulisan artikel jurnal di lingkungan fakultas agama Islam.

Salah satu presenter konferensi, Lutfhiya, mahasiswa prodi pendidikan Islam, mengatakan antusiasmenya dalam mengikuti kegiatan ini, “saya sangat antusias mengikuti kegiatan ini, saya mengusung tema pengembangan pembelajaran berbasis kecerdasan buatan untuk kalangan peserta didik berkebutuhan khusus, tema ini saya tulis lantaran lemahnya kepedulian yayasan atau Lembaga pendidikan Islam yang memberikan layanan khusus kepada anak berkebutuhan khusus, padahal ini menjadi isu-isu dunia, semoga media yang saya buat bisa berkontribusi terhadap perkembangan pembelajaran pendidikan inklusi”, tandasnya.

Konferensi ini ditutup dengan dibukanya sessi panel dan paralel dari penulis yang terpilih sebagai presenter sesuai tema yang diusung. Kedepan kegiatan konferensi nasional pendidikan Islam akan dikembangkan secara spesifik di setiap program studi di lingkungan Fakultas Agama Islam, UNISMA. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow