Tiga Alumni UNJ Raih Anugerah Tanda Kehormatan Republik Indonesia dari Presiden Prabowo

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali mencatatkan kebanggaan dengan diraihnya Tanda Kehormatan Republik Indonesia oleh tiga alumninya.

Agustus 26, 2025 - 18:00
Tiga Alumni UNJ Raih Anugerah Tanda Kehormatan Republik Indonesia dari Presiden Prabowo

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali mencatatkan kebanggaan dengan diraihnya Tanda Kehormatan Republik Indonesia oleh tiga alumninya. Penganugerahan tersebut disampaikan secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025).

Presiden Prabowo menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama kepada Jenderal TNI (Purn) Wiranto, yang saat ini menjabat sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan dinilai telah berjasa dalam bidang pertahanan dan keamanan. Wiranto merupakan alumni Program Doktoral Sekolah Pascasarjana UNJ dan  Ketua Dewan Penyantun UNJ. Penghargaan ini diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 73/TK/Tahun 2025.

Selain itu, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 74/TK/Tahun 2025, Presiden juga menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama kepada Alm. Prof. Fahmi Idris yang telah berjasa dalam bidang pembangunan ekonomi melalui kebijakan perindustrian dan ketenagakerjaan. Alm. Prof. Fahmi Idris dikenal sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia periode 2004–2005, dan Menteri Perindustrian periode 2005–2009 sekaligus alumni Program Doktoral Sekolah Pascasarjana UNJ.

Tak hanya itu, Juri Ardiantoro, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia sekaligus Ketua Ikatan Alumni UNJ (IKA UNJ) dan alumni Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNJ, juga menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Pratama berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 74/TK/Tahun 2025.

Pada kesempatan ini, Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ, menyampaikan rasa bangga atas penghargaan kenegaraan yang diterima para alumni UNJ. Menurutnya, capaian ini mencerminkan kontribusi nyata alumni UNJ dalam pembangunan bangsa di bidang pendidikan, politik, pemerintahan, tenaga kerja, dan industri.

“Penghargaan ini bukan hanya kebanggaan bagi para penerima dan termasuk keluarga almarhum Prof. Fahmi Idris, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sivitas akademika UNJ. Semoga kiprah para alumni dapat terus memotivasi mahasiswa dan generasi muda untuk mengabdi dengan sepenuh hati kepada bangsa dan negara,” ujarnya.

Dengan diraihnya penghargaan prestisius ini, UNJ menegaskan peran pentingnya dalam melahirkan tokoh-tokoh bangsa yang berkontribusi di tingkat nasional maupun internasional, sejalan dengan visi UNJ menuju World Class University yang berdampak dan inklusif. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow