Polije Dorong Penguatan Smart Classroom di SMPN 4 Jember

TIMESINDONESIA, JEMBER – Tim dosen Politeknik Negeri Jember (Polije) menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa Pelatihan Penguatan Smart Classroom di SMP Negeri 4 Jember. 

Program ini diinisiasi untuk menjawab tantangan pendidikan abad ke-21, di mana teknologi, komunikasi digital, dan inovasi pembelajaran menjadi kebutuhan mendesak.

Tim dosen yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Fitri Wijayanti, Alfi Hidayatu Miqawati, dan Titik Ismailia dari Politeknik Negeri Jember. 

Dalam pelaksanaannya, mereka juga melibatkan mahasiswa yaitu Muhammad Aliefian Darmawan, Mohamad Rafael Bintang Holyo, dan Amanda Diva Aprilliana. Kolaborasi dosen dan mahasiswa ini menjadi bukti nyata sinergi kampus dalam memberikan kontribusi langsung bagi masyarakat, khususnya dunia pendidikan.

Pelatihan dilaksanakan secara terstruktur, yakni pertemuan untuk guru dan siswa. Pada sesi guru, fokus utama diarahkan pada peningkatan peran guru sebagai fasilitator dalam Smart Classroom, pengenalan media pembelajaran digital, serta strategi integrasi teknologi dalam proses belajar mengajar. Sementara itu, pada sesi siswa, pelatihan difokuskan pada keterampilan kolaborasi, kreativitas, komunikasi, dan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran interaktif.

Menurut Fitri Wijayanti, salah satu anggota tim dosen, program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetensi guru, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri siswa dalam menggunakan teknologi untuk belajar. 

“Smart Classroom bukan sekadar ruang kelas berbasis teknologi, melainkan sebuah ekosistem belajar yang mendorong kreativitas, kolaborasi, dan literasi digital. Itu yang ingin kami perkuat melalui kegiatan ini,” ujarnya.

Kepala SMPN 4 Jember, Surawi, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. 

“Kami sangat berterima kasih kepada tim dosen Politeknik Negeri Jember yang telah mendampingi guru dan siswa kami. Program ini membuka wawasan baru, terutama bagi guru dalam memanfaatkan teknologi secara lebih efektif, dan bagi siswa untuk belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan,” ungkapnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga sekolah. Guru merasa lebih terbantu dalam memahami konsep Smart Classroom yang praktis, sementara siswa antusias mengikuti aktivitas berbasis teknologi yang disiapkan tim dosen bersama mahasiswa pendamping.

Melalui kegiatan pengabdian ini, tim Politeknik Negeri Jember berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Jember, sekaligus mendorong tercapainya SDGs poin 4 (Quality Education) dan penguatan visi nasional dalam pembangunan sumber daya manusia unggul. (*)